skip to main | skip to sidebar

About me

Unknown
Lihat profil lengkapku

Arsip

  • 2pm (1)
  • Artikel (1)
  • Bank Lembaga Keuangan (4)
  • Bank Lembaga Keuangan 2 (8)
  • coretan (11)
  • iseng (9)
  • junho (1)
  • jurnal (1)
  • Kim Myungsoo (1)
  • Kliring (3)
  • kpop (3)
  • L (1)
  • lyrics (11)
  • Paper (2)
  • photo (1)
  • so eun (1)
  • song (17)
  • Sooyouny (1)
  • Teori Ekonomi 1 (10)
  • Teori Ekonomi 2 (7)
  • translete (1)
  • tugas (13)
  • tulisan (12)

Archivo del blog

  • ► 2012 (23)
    • ► Desember (3)
    • ► Juni (7)
    • ► Mei (2)
    • ► April (2)
    • ► Maret (5)
    • ► Februari (2)
    • ► Januari (2)
  • ▼ 2011 (49)
    • ► November (7)
    • ► Oktober (4)
    • ► Juli (3)
    • ► Juni (3)
    • ► Mei (4)
    • ► April (6)
    • ► Maret (10)
    • ▼ Februari (7)
      • Pertumbuhan EKonomi Indonesia
      • i'm still good
      • Tanya Mengapa??
      • Sunye-Maybe
      • Banmal SOng
      • ekonomi indonesia
      • somEday by IU
    • ► Januari (5)
  • ► 2010 (37)
    • ► Desember (2)
    • ► November (9)
    • ► Oktober (6)
    • ► September (6)
    • ► Mei (1)
    • ► April (8)
    • ► Maret (1)
    • ► Januari (4)
  • ► 2009 (5)
    • ► Desember (5)

Followers

Diberdayakan oleh Blogger.

aLone

aLone

linkz

  • ejournal gunadarma
  • elearning gunadarma
  • http://nustaffsite.gunadarma.ac.id/blog/prihantoro/
  • library gunadarma
  • ocw gunadarma
  • repository gunadarma
  • stafsite gunadarma

chaT bOx

m.u.s.i.c


MusicPlaylist
Music Playlist at MixPod.com

twitter


...

Jumat, 25 Februari 2011

Pertumbuhan EKonomi Indonesia

Sejak kemerdekaan pada tahun 1945, masa orde lama, masa orde baru sampai masa sekarang (masa reformasi) Indonesia telah memperoleh banyak pengalaman politik dan ekonomi. Peralihan dari orde lama dan orde baru telah memberikan iklim politik yang dinamis walaupun akhirnya mengarah ke otoriter namun pada kehidupan ekonomi mengalami perubahan yang lebih baik. 

1.Masa Orde Lama (1945-1966)
Pada masa ini perekonomian berkembang kurang menggembirakan, sebagai
dampak ketidakstabilan politik dan seringnya pergantian cabinet. 

Setelah kemerdekaan hingga tahun 1965, perekonomoian Indonesia memasuki era yang sangat sulit, karena bangsa Indonesia menghadapi gejolak sosial, politik dan keamanan yang sangat dahsyat, sehingga pertumbuhan ekonomi kurang diperhatikan. Kegiatan ekonomi masyarakat sangat minim, perusahaan-perusahaan besar saat itu merupakan perusahaan peninggalan penjajah yang mayoritas milik orang asing, dimana produk berorientasi pada ekspor. Kondisi stabilitas sosial- politik dan keamanan yang kurang stabil membuat perusahaan-perusahaan tersebut stagnan.
Pada periode tahun 1950-an Indonesia menerapkan model guidance development dalam pengelolaan ekonomi, dengan pola dasar Growth with Distribution of Wealth di mana peran pemerintah pusat sangat dominan dalam mengatur pertumbuhan ekonomi (pembangunan semesta berencana). Model ini tidak berhasil, karena begitu kompleknya permasalahan ekonomi, sosial, politik dan keamanan yang dihadapi pemerintah dan ingin diselesaikan secara bersama-sama dan simultan. Puncak kegagalan pembangunan ekonomi orde lama adalah terjadi hiper inflasi yang mencapai lebih 500% pada akhir tahun 1965

 2. Masa Orde Baru (1966-1997)
Menghadapi perekonomian yang sedemikian rupa, pemerintah peralihan
menetapkan beberapa langkah perioritas kebijakan ekonomi sebagai berikut :
a. Memerangi inflasi
b. Mencukupkan stok cadangan bahan pangan terutama beras
c. Merehabilitasi prasarana perekonomian
d. Meningkatkan ekspor
e. Menyediakan/menciptakan lapangan kerja
f. Mengundang kembali investor asing 

Belajar dari kegagalan Orde Lama, Orde Baru sejak awal tahun 1970 menerapkan planned economy dengan pola Growth First then Distribution of Wealth. Planned economy yang dianut Indonesia merujuk pada pertumbuhan perekonomiannya Rostow, dimana kemajuan perekonomian suatu masyarakat melalui beberapa tahapan, sehingga pada masa itu pemerintah mengenalkan adanya Pembangunan Jangka Panjang Tahap I (PJPT I), dan PJPT II. Pembangunan jangka panjang juga dimasyarakatkan dengan nama Repelita (Rencana Pembangunan Lima Tahun), program ini menunjukkan keberhasilan, terutama dilihat dari indikator makro ekonomi, yaitu tingkat pertumbuhan ekonomi yang tinggi, pertumbuhan pendapatan yang tinggi, tingkat inflasi yang rendah, kestabilan nilai tukar rupiah, rendahnya tingkat pengangguran dan perbaikan sarana perekonomian. Tahapan model pembangunan Rostow tampak jelas pada tahapan-tahapan pelita di Indonesia selama PJPT I.


3. Masa Reformasi (1998-sekarang) 
Pada masa reformasi ini perekonomian indoensia ditandai dengan krisis monoter yang berlanjut menjadi krisis ekonomi yang sampai saat ini belum menunjukkan tanda-tanda kea rah pemulihan. Walaupun ada pertumbuhan ekonomi sekitar 6% untuk tahun 1997 dan 5,5% untuk tahun 1998 dimana inflasi sudah diperhitungkan namun laju inflasi masih cukup tinggi yaitu sekitar 100%. Pada tahun 1998 hampir seluruh sector mengalami pertumbuhan negatif, hal ini berebeda dengan kondisi ekonomi tahun 1999
 

Adapun faktor yang mempengaruhi pertumbuhan ekonom Indonesia, secara
umum adalah :
1. Faktor produksi
2. Faktor investasi
3. Faktor perdagangan luar negeri dan neraca pembayaran
4. Faktor kebijakan moneter dan inflasi
5. Faktor keuangan negara


source :
scribd.com
shvoong.com

Diposting oleh Unknown di 2/25/2011 03:58:00 AM 0 komentar
Label: tulisan

i'm still good

So I might slip again,
let it in now and then,
that don't mean anything,
i'm still good

I look around me,
how did I get here?
not part of my plan,
I ended up in a situation,
wasn't in my hand's

I think about it,
when I wanna give up
how to keep on goin'
how to keep my chin up
somehow I know it,
I'm not gonna give up,
never gonna give up

So I might slip again,
let it in now and then,
that don't mean anything,
i'm still good,
trying to be my best,
when I fall it's a mess,
pick myself up again,
I'm still good, I'm still good, I'm still good

When day's are like that,
and I can't shake 'em,
it's weighing on my mind,
so i'm just saying,
I'm only human,
life get's you down sometimes

I think about it,
when I wanna give up
how to keep on goin'
how to keep my chin up
somehow I know it,
[. From: http://www.elyrics.net/read/h/hannah-montana-lyrics/i_m-still-good-lyrics.html .]
I'm not gonna give up,
never gonna give up

So I might slip again,
let it in now and then,
that don't mean anything,
i'm still good,
trying to be my best,
when I fall it's a mess,
pick myself up again,
I'm still good
(repeat chorus)


Life put's up a fight with me,
but I can take on anything,
I'm gonna make it real,
this dream I believe in

I think about it,
when I wanna give up
how to keep on goin'
how to keep my chin up
somehow I know it,
I'm not gonna give up,
never gonna give up,
oh oh

So I might slip again,
let it in now and then,
that don't mean anything,
i'm still good,
trying to be my best,
when I fall it's a mess,
pick myself up again,
I'm still good
(repeat chorus)

I'm still good,
pick myself up again,
I'm still good,
I'm still, I'm still good

source : www.elyrics.net
Diposting oleh Unknown di 2/25/2011 03:43:00 AM 0 komentar
Label: song

Rabu, 23 Februari 2011

Tanya Mengapa??


Percuma Saja Berolahraga, Bila Langsung Makan Nasi Sesudahnya
Mengapa?

Tubuh banyak mengeluarkan energi saat berolahraga, karena itu setelahnya perut akan terasa lebih lapar daripada biasanya. Akibatnya, olahraga yang sebenarnya untuk mengurangi lemak malah akan membuat kita makin gemuk. Jangan lupa bahwa kalori yang digunakan untuk mengunakan kegiatan selama satu jam sama dengan kalori dari sepotong sosis.

Olahraga Apa yang Cocok Untuk menurunkan berat badan ?

Meski tidak mengeluarkan tenaga besar, olahraga yang mengatur pernapasan akan memberikan oksigen yang cukup besar bagi tubuh kita. Selain meningkatkan fungsi jantung dan paru-paru, olahraga itu juga bisa mencegah penyakit bila dilakukan secara rutin. Olahraga yang mengatur pernapasan antara lain joging, berenang, bersepeda, maraton, dan lain-lain. Jenis olahraga yang berlawanan dari ini adalah lari jarak pendek, push up, lempar bola, dan lain-lain.

Bagaimana Bila Berhenti Diet Di Tengah Jalan?

Bila jumlah makana yang dikurangi, tubuh kita juga akan mengurangi jumlah metabolisme sehingga tidak menghabiskan banyak energi. Namun, bila kita kembali makan seperti biasa meski dalam jumlah yang sama, sisa energi sebesar jumlah metabolisme dasar berubah menjadi lemak karena jumlah metabolismenya kurang. Pada awal diet, berat badan kita turun karena kadar air dalam tubuh berkurang. Setelah lewat beberapa saat, protein dan karbohidrat mennyimpan banyak air dalam tubuh, dan berat badan pun bertambah. Ini disebut fenomena diet yoyo.

Source : buku 3 menit belajar pengetahuan umum Kim seok ho
Diposting oleh Unknown di 2/23/2011 04:58:00 AM 0 komentar
Label: coretan

Senin, 21 Februari 2011

Sunye-Maybe

Lyrics (English)

My cold heart....suddenly a little bit
seems melted when you come to me
And then secretly ..you filled my heart

From one day, at the way back home
While thinking of you, that my appearance
when I saw, I realize you're already in my heart

Maybe you're the one
Maybe, perhaps
Perhaps, you
I'm waiting.. it would be half
Maybe it is true
Always, very
Closed each other, So I didn't know
Baby I'm in love with you

At first I didn't know...I'd be like that
I'd be thinking of you, I'd be loving you
Your heart too, please...be same with my heart like this

Maybe you're the one
Maybe, perhaps
Perhaps, you
I'm waiting.. it would be half
Maybe it is true
Always, very
Closed each other, So I didn't know
Baby I'm in love with you

I have gotten too late
Right now, accept my heart that realize
I knew it's too late, I knew it's now but
This heart ..will be never swayed

Maybe you're the one
Maybe, perhaps
Perhaps, you
I'm waiting.. it would be half
Maybe it is true
Always, very
Closed each other, So I didn't know
Baby I'm in love with you

Baby, I'm in love with you
Baby, I'm in love with you
Baby, I'm in love with you
Baby, I'm in love with you

You Know

 Lyrics (Romanization)

chagaun gaseumi eoneusae jogeumssik
noga naeryeonna bwa niga deureowasseo
geurigo nado mollae nae gaseumeul chaewosseo

eonjenbuteoinga jibe doraomyeon
neoreul tteoolligo inneun nae moseubeul
bomyeonseo nae mam soge niga inneun geol arasseo

Maybe you’re the one
Maybe eojjeomyeon
eojjeomyeon niga
naega gidarin banjjogingeonji

Maybe it is true
eonjena neomu
gakkai isseoseo mollasseonnabwa
Baby I’m in love with you

cheoeumen mollasseo naega neol ireoke
tteoollige doel jul saranghage doel jul
ni mamdo jebal ireon nae maeumgwa gatgireul

Maybe you’re the one
Maybe eojjeomyeon
eojjeomyeon niga
naega gidarin banjjogingeonji

Maybe it is true
eonjena neomu
gakkai isseoseo mollasseonnabwa
Baby I’m in love with you

neomu neutjin anhatgil
ijeya kkaedareun nae mam badajugil
neutge aratjiman ijeya aratjiman
i maeumeun jeoldae heundeulliji anha

Maybe you’re the one
Maybe eojjeomyeon (Maybe)
eojjeomyeon niga (niga)
naega gidarin banjjogingeonji

Maybe it is true
eonjena neomu (eonjena neomu)
gakkai isseoseo mollasseonnabwa

Baby I’m in love with you
Baby I’m in love with you
Baby I’m in love with you
Baby I’m in love with you
Baby I’m in love with you
You Know

source : http://www.wonderfulgeneration.net
Diposting oleh Unknown di 2/21/2011 02:26:00 AM 0 komentar
Label: song

Banmal SOng

Translation:

The day when I first saw you
Your bright smile full of shyness
we'll get closer after today
every day, I have heart-fluttering expectations
what to say to you
how to get you to laugh
I fear it'll get awkward when I try to hold your hand
all I can do is smile shyly

Hopefully we can speak banmal to each other
even though it's still awkward and unfamiliar
instead of saying 'thank you'
talk to me in a friendlier way

Hopefully we can speak banmal to each other
you walk towards me slowly, step by step
now look at my two eyes and tell me
I love you

The day when I held your hand
I felt my heart stop beating
I don't even remember what I said
All I feel is a flutter in my stomach

Hopefully we can speak banmal to each other
even though it's still awkward and unfamiliar
instead of saying 'thank you'
talk to me in a friendlier way

Hopefully we can speak banmal to each other
you walk towards me slowly, step by step
now look at my two eyes and tell me
I love you

Hopefully we can fall in love with each other
I'll never let go of your two hands from my grasp
the light of your eyes, gazing at me
I hope there will only be joyful smiles

Hopefully we can fall in love with each other
We can lean on one another and take care of each other
Looking into your eyes, my two eyes
they're talking to you
I love you



gu ma wo ra neun geu mal do
an nyeong i ran mal do
nae gen neo mu eo ryeo wo yo
jeong mal gam sa hae yo
manhi ko ma wo yo
na neun I mal bakk e mot hae yo
mo deun ge cheo eum I ra seo
na sa shil eun neo mu na seo ton geol yo
mweo ra go mal hal kka
eo ttoh ke mal hal kka
na neun o neul do mang seol I jyo

eo ri seo ro ban mal ha neun sa I ga doe gi reul
a jik jo geum seo tu reu go o saek han de do
gomawoyo ra neun mal tu dae sin
jom deo chik ha ge mal eum hae jul rae

cheoeum eolbodeon geunal
suchub eun deushan neoui geu misoro
oneul-i jinamyeon gakkawo jyalkkeoya
maeil seolleneun ginaeleul hae

eo ri seo ro ban mal ha neun sa I ga doe gi reul
a jik jo geum seo tu reu go o saek han de do
gomawoyo ra neun mal tu dae sin
jom deo chik ha ge mal eum hae jul rae

o ri seo ro ban mal ha neun sa I ga doel geo ya
han geol eum ssik…cheon cheon hi da ga wa
nae du nun eum ba ra bo myeo
mal eum hae jol rae
neol sa rang hae


 
Diposting oleh Unknown di 2/21/2011 01:53:00 AM 0 komentar
Label: song

Sabtu, 12 Februari 2011

ekonomi indonesia



Pendapatan Per Kapita Indonesia 2010
Membicarakan perkembangan ekonomi indonesia, pasti tidak akan ada habisnya. Apalagi ditahun baru ini, kita tentu ingin megetahui perkembangan ekonomi dinegara kita. Ketika melihat wacana dengan judul menarik, “ pendapatan per kapita naik ”. Mari melihat isi wacana tersebut menjelaskan peningkatan pendapatan dan komentar kepala BPS dan Para ekonom.

Pertumbuhan ekonomi Indonesia sepanjang 2010 di luar dugaan mampu mencapai 6,1 persen atau lebih tinggi dari target yang ditetapkan dalam APBN Perubahan sebesar 5,8 persen. Kepala Badan Pusan Statistika (BPS), Rusman heriawan menyatakan pertumbuhan melesat hingga menembus enam persen terjadi pada detik-detik terakhir pengunjung tahun lalu. Perubahan ekonomi pada kuartal keempat ( oktober-desember) 2010 sebesar 6,9 persen mengerek rata-rata pertumbuhan sepanjang tahun.
Namun, pertumbuhan ekonomi tahun lalu masih ditopang oleh sektor nontradeable (tidak diperdagangkan) seperti pengangkutan dan komunikasi Sektor-sektor yang minim menyerap tenaga kerja. Sektor komunikasi yang tumbuh 13,5 persen, serta sektor keuangan dan jasa tumbuh5,7 persen. Sedangkan sektor pertanian dan industri yang menyerap tenaga kerja cukup besar masih berjalan lambat. Sektor pertanian hanya tumbuh 2,9 persen dan industri pengolahan tumbuh 4,5 persen. Sementara jika dilihat dari wilayah penyumbang PDB, belum terlihat adanya perubahan signifikan karena jawa dan sumatra menguasai 80 persen lebih dari porsi PDB.
Untuk kuartal tahun lalu, sektor pertanian, perternakan, kehutanan, dan perikanan mengalami penyusutan alias tumbuh negatif 20,3 persen jika dibandingkan dengan kuartal sebelumnya. Namun, Rusman tak kaget melihat grafis sektor pertanian. Menurutnya, siklus penurunan setiap kuartal keempat memang terjadi pada sektor pertanian. Bahkan, itu terjadi dalam 10 tahun terakhir. “ jarang ada panen yang ada menggarap (lahan)” ujarnya menjelaskan.
Rusman menyebutkan, nilai PDB perkapita tersebut didapat dari pencapaian PDB sebesar Rp 6.422,9 triliun dibagi dengan jumlah penduduk indonesia sebesar 237,6 juta orang. Dari angka tersebut di dapat PDB perkapita indonesia mencapai sekitar RP 27 juta. Sementara Produk Nasional Bruto (PNB) perkapita juga meningkat dari Rp23,1 juta pada 2009 menjadi Rp 26,3 jutapada 2010. “terjadi peningkatan sebesar 13,9 persen” kata Rusman. Kenaikan pendapatan, menurut dia, merupakan cerminan dari pengeluaran masyarakat. “dari pengeluaran itu angkanya cukup bagus, begitu pula jika melihat sisi pemerataannya sudah baik” ujarnya.
Rusman menilai, rasio ketimpangan di antara masyarakat masih dalam kisaran yang cukup baik jika melihat indeks koefisien gini pada 2 010 sebesar 0,33 atau lebih rendah dibandingkan dengan 2009 yaitu 0,36. “Lima tahun terakhir koefisien gini relatif berfluaktif. Namun jika angkanya di bawah 0,5 saja itu sudah cukup bagus” terangnya. PDB per kapita dihitung dari pengeluaran bukan dari penghasilan. Pasalnya, menghitung ung yang dikeluarkan oleh masyarakat lebih mudah jika dibandingkan penerimaannya. “Sulit kalau orang itu ditanya jumlah penghasilannya berapa. Mereka pasti menyembunyikannya” kata dia.
Berdasarkan data BPS yang diolah dari data Susenas (survey sosial ekonomi indonesia) modul komunikasi, indeks koefisien secara nasiona, baik kota maupun desa, pada 2010 menunjukkan angka 0,331. Angka ini lebih rendah dibandingkan pada 2009 sebesar 0,357. Namun angka ini masih mencerminkan bahwa ketimpangan pendapatan masyarakat masih relatif kentara. Jumlah penduduk miskin di Indonesia terbesar memang berada diwilayah Jawa-Bali dengan jumlah 20,19 juta jiwa. Namun, jika dihitung berdasarkan perbandingan rasio jumlah penduduk, jumlah penduduk miskin wilayah Papua menempati urutan pertama. Disusul Nusa Tenggara, Maluku, Sulawesi, Sumatra, dan Jawa-Bali.
 Kabar ekonomi indonesia naik tentu membuat Menteri Keuangan Agus DW Martowardojo tersenyum. Dia menilai, pertumbuhan itu merupakan buah dari kombinasi berbagai sektor kegiatan ekonomi seperti konsumsi rummah tangga, investasi, dan ekspor. “semuanya berperan” katanya. Agus mengakui, kinerja pada kuartal keempat sangat berpengaruh terhadap kinclongnya pertumbuhan ekonmi secara keseluruhan. Ekspor menjadi pendorong utama mesin ekonomi pada kuartal terakhir itu. “ Jadi, tantangan kita sekarang supaya bisa lebih baik ke depan” tuturnya. Menkeu berharap, momentum yang baik ini dapat menular ke realisasi pertumbuhan ekonomi 2011. Dia yakin target 6,4 persen yang sudah dipatok dalam APBN bisa diwujudkan. Apalagi, Bank Indonesia juga sudah menaiikan suku bunga acuannya untuk merespons kekhawatiran pasar terhadap inflasi.
Namun, ekonom dari Sustainable Development Indonesia, Drajad wibowo, melihat, pertumbuhan ekonomi sebesar 6,1 persen itu belum menyentuh rakyat kecil. Pemerintah disarankan menggeser sumber pertumbuhan ekonomi kepada sektor yang lebih banyak dihuni masyarakat berpenghasilan rendah. ‘Kalau tidak segera digeser, ketimpangan akan semakin melebar” ujarnya. Akibat struktur ekonomi yang timpang, Drajad melanjutkan, kemiskinan dan kelaparan masih mudah dijumpai meskipun pertumbuhan ekonomi terus memperlihatkan angka-angka kenaikan.
Menurutnya, sumber pertumbuhan ekonomi negara masih didominasi oleh sektor keuangan, telekomunikasi, sekuritas, perkebunan besar, dan pertambangan besar. Pemerintah perlu menyeimbangkan pertumbuhan ekonomi dengan menggesernya ke sektor dan daerah yang menjadi kantong penduduk berpenghasilan rendah dan penduduk miskin. Dia khawatir, jika ini tidak dilakukan, masyarakat keci tidak akan pernah ikut menikmati pertumbuhan ekonomi. “Sekarang yang merasakan ya mereka yang ada di perkebunan besar, teknolgi telekomunikasi, IT, dan industri kreatif” papar Drajad.
Sumber pertumbuhan dari sektor-sektor besar memang menciptakan kelas menengah baru yang cukup besar. Drajad mengatakan, kelas menengah ini nantinya memang menjai mesin pertumbuhan ke depan. Di sisi lain, masih ada rakyat kecil yang tercecer, seperti kaum nelayan, buruh, tani, dan mereka yang tinggal diaerah terpencil.
Ekonom Institute for Development of Economics and Finance (Indef) Ahmad Erina Yustika menilai, angka pertumbuhan 6,1 persen pada 2010 itu masih menyimpan tiga catatan penting. Pertama, soal pertumbuhan sektor pertanian yang masih sangat rendah. Ini berarti kemiskinan dan pengangguran sulit diturunkan. Kedua, pertumbuhan tinggi di sektor nonttradeble menjadi sumber ketimpangan pendapatan atau pembangunan. Dan ketiga, industri yang lemah membuat nilai tambah produk dalan negeri menjadi rendah. “sulit memperbaiki situasi ini jika sektor riil masih terperangkap dalam zona pertunbuhan ekonomi rendah” jelasnya. Menurut Erani, cara paling mudah mengatasi masalah ini adalah dengan mengembalikan seluruh insetif ekonomi dan alokasi anggaran untuk membangun sektor riil. “sektor moneter dan fiskal berjibaku mendorong sektor riil. Dengan jalan ini, prospek ekonomi 2011 akan menjadi lebih terangdaripada 2010” katanya.



Sumber : Koran REPUBLIKA, edisi selasa 8 Februari 2010, dengan wacana “Ekonomi RI Tumbuh 6,1 persen” oleh Teguh Firmansyah dan Shally Pristine dan wacana “Pendapatan Perkapita Naik” oleh Teguh firmansyah
Diposting oleh Unknown di 2/12/2011 06:01:00 AM 0 komentar
Label: tugas

Selasa, 08 Februari 2011

somEday by IU

ENGLISH ..
I hope this tears will stop running someday
Someday after this darkness clear up
I hope the warm sunshine dries these tears
When I feel that I’m getting tired of looking me exhausted,
I want to give all my dreams I’ve kept hard
Every time I feel that I’m lacking in many things more than I have
I lost strength in my legs and drop down
I hope this tears will stop running someday
Someday after this darkness clear up
I hope the warm sunshine dries these tears
Everyday I hold out comforting myself “it’ll be alright”
But it makes me afraid little by little
I tell myself to believe in myself, but I don’t
Now I don’t know how longer I can hold out
But wait it’ll come
Although the night is long, the sun comes up
Someday my painful heart will get well
I hope it helps me now.
I hope the God will help me
I don’t have enough confidence more and more to overcome myself
I hope this tears will stop running someday
Someday after this darkness clear up
I hope the warm sunshine dries these tears
But wait it’ll come
Although the night is long, the sun comes up
Someday my painful heart will get well
Someday… Someday…
Diposting oleh Unknown di 2/08/2011 07:03:00 PM 0 komentar
Label: song
Postingan Lebih Baru Postingan Lama Beranda
Langganan: Postingan (Atom)

Blog Design by Gisele Jaquenod